Kontributor: Mrs. Siti Susanti

KUDUS—MA NU Banat Kudus dipercaya kembali mengemban amanah menjadi petugas apel sebagai paduan suara dalam acara Upacara Peringatan Hari Santri Nasional Se-Jawa Tengah yang dipusatkan di Alun-alun Kota Kudus. Sebanyak 100 murid dari MA NU Banat Kudus sukses mempersembahkan penampilan yang memukau. Kegiatan tahun ini mengusung tema “Mengawal Indonesia Merdeka Menuju Peradaban Dunia” dan dihadiri oleh ribuan peserta dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Tengah, Rabu (22/10/2025).

Tim paduan suara MA NU Banat Kudus tampil dengan kompak dan penuh semangat, membawakan lagu-lagu perjuangan dan santri dengan harmonisasi yang indah. Balutan busana seragam putih dan sarung menambah kesan khidmat sekaligus anggun, mencerminkan semangat santri yang berjiwa nasionalis dan religius.

Kepala MA NU Banat Kudus, Bapak Shohibul Huda, M.Pd., menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada para murid dan pembina paduan suara atas dedikasi serta kerja keras mereka dalam mempersiapkan penampilan tersebut.

“Kami bangga atas semangat para santri yang telah memberikan penampilan terbaik untuk mengharumkan nama madrasah. Ini menjadi bukti bahwa santri mampu berkontribusi dalam berbagai bidang, termasuk seni dan budaya,” ujarnya.

Pada kesempatan yang sama, Ibu Hj. Nur Imamah, S.Pd, selaku penanggung jawab tim paduan suara dalam wawancaranya menyampaikan persiapan awal hingga akhir penampilan.

“Persiapan yag dilakukan MA NU Banat Kudus setelah mengikuti rapat koord di Sekda, segera menambah peserta tim paduan suara karena dari provinsi meminta 100 personil. Langkah awal yg kami lakukan yakni membuat seleksi tim paduan suara, dilanjut hari berikutnya mempersiapkan lagu, ungkapnya.

lebih lanjut, beliau juga menyampaikan terkait pemilihan lagu yang silih berganti, hingga akhirnya terpilih lagu yang siap ditampilkan.

“Berkaitan dengan lagu yang akan dinyanyikan dalam apel terjadi perubahan sampai 4 kali, awalnya menyanyikan hening cipta, kemudian diganti Syubbanul Wathon, lalu ada pergantian lagu Mars Hari Santri dan Syubbanul Wathon. Saat tim paduan suara mengikuti gladi terjadi perubahan kembali, lagu yang dinyanyikan Indonesia Raya, Mars Hari Santri, dan Syubbanul Waathon,” imbuhnya.

Penampilan paduan suara ini menjadi salah satu momen berkesan dalam rangkaian acara peringatan Hari Santri, yang setiap tahunnya dirayakan sebagai bentuk penghargaan atas peran penting santri dalam menjaga keutuhan bangsa dan mengembangkan peradaban Islam di Indonesia.

Rasa bangga disampaikan salah satu peserta tim paduan suara, Masyayu Rasyiqa (X-5), “Saya sangat senang mengikuti paduan suara ini karena mempunyai pengalaman baru yang seru, dan terharu serta rasa bangga bisa menampilkan paduan suara mewakili MA NU Banat di apel Hari Santri Nasional (HSN) yang diselenggarakan Provinsi Jateng yang dipusakan di Alun-alun Kabupaten Kudus,” ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan oleh Ibu Hj. Nur Imamah, S.Pd, selaku penanggung jawab tim paduan suara pasca tim paduan suara mempersembahkan penampilan yang memukau dalam peringatan Hari Santri Nasional (HSN) 2025

“Alhamdulillah meskipun dalam waktu yang relatif singkat yakni 2 kali latihan tim paduan suara MA NU Banat dapat mempersembahkan tampilan terbaiknya dalam peringatan HSN 2025 provinsi Jawa Tengah yang dihadiri bapak gubernur dan wakil gubernur,” imbuhnya.

Pihak madrasah berharap, keikutsertaan MA NU Banat Kudus dalam kegiatan besar ini dapat menjadi inspirasi bagi para santri untuk terus mengembangkan potensi diri, memperkuat rasa cinta tanah air, serta menumbuhkan kebanggaan sebagai bagian dari generasi penerus bangsa yang berakhlak mulia dan berprestasi. (ed. Mr. KR)