
Kontributor: Chika & Vania (X-5)
KUDUS-dalam rangka memperingati World Clean Up Day (WCD) atau hari bersih-bersih sedunia, MA NU Banat Kudus mengadakan kegiatan bersih-bersih seluruh lingkungan madrasah dan sekitarnya. Kegiatan ini diikuti murid-murid dan partisipasi bapak ibu guru yang turut mendampingi kegiatan tersebut, Senin (13/10/2025).
Kegiatan ini mengusung tema “Madrasah Bersih dan Sehat, Murid Hebat”, meski sempat tertunda pelaksanaannya (2/10/2025) tetapi semangat dan antusias murid-murid dalam melaksanakan bersih-bersih lingkungan patut diapresiasi setinggi-tingginya.
Kegiatan diawali dengan apel bersama di halaman madrasah dan diikuti oleh seluruh murid serta bapak/ibu guru tenaga kependidikan. Adapun yang bertindak sebagai pembina apel yakni bapak Sohibul Huda, M.Pd selaku kepala madrasah MA NU Banat. Dalam sambutannya, beliau menyampaikan beberapa poin penting terkait kegiatan yang akan dilaksanakan, diantaranya:
- World Clean Up Day merupakan gerakan membersihkan sampah seluruh dunia yang diikuti 191 negara. Tujuannya untuk mengurangi limbah padat dan sampah di lingkungan kita secara serentak
- perintah agama agar selalu membersihkan lingkungan bukanlah hal baru, tetapi ini adalah perintah dari agama melalui dakwahnya baginda rosul sejak kurang lebih 1447 H th lalu.
- hadits yang menjadi dasar agar kita selalu menjaga kebersihan diantaranya:
قَالَ رَسُوْلُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ تَخَلَّلُوْا فَإِنَّهُ نَظَافَةٌ وَالنَّظَافَةُ تَدْعُوْ إِلَى الْإِيْمَانِ وَالْإِيْمَانُ مَعَ صَاحِبِهِ فِى الْجَنَّةِ (رواه الطبراني)
“Buanglah sisa-sisa makanan digigimu, karena hal itu adalah kebersihan, dan kebersihan akan mengajak kepada iman, dan iman itu akan bersama orang yang memilikinya dalam surga.” (HR. At-Thabrani)
- kita sebagai muslim dibekali konsep kebersihan, akan tetapi yg mengamalkan justru kebanyakan non muslim, misalnya di negara maju seperti Uzbekistan yang bukan mayoritas muslim tetapi tidak ada puntung rokok berserakan di sana, itu artinya justru mereka mengamalkan ajaran Islam. di Indonesia mayoritas seorang muslim, tetapi justru lingkungan kita kotor, kamar mandi masjidnya kotor menguning, maka kebiasaan itu harus dirubah.
- dalam hadits yang lain dijelaskan:
قاَلَ: إنَّ اللهَ جَمِيْلٌ يُحبُّ الجَمَالَ……. الحديث رواه مسلم.
Rasulullâh bersabda: “Sesungguhnya Allah Maha Indah dan mencintai keindahan. (HR. Muslim)
Hadits ini mengisyaratkan bahwa agar menjadi hamba yang dicintai Allah, maka kita harus menjaga keindahan dan kebersihan dalam segala aspek.
Maka hari ini kita mangadakan bersih-bersih lingkungan agar nyaman untuk belajar, dipandang dan dirasakan. Semoga kegiatan ini membawa nilai positif bagi kita semua,” ungkapnya.

Dalam kesempatan tersebut, Para murid memiliki tugas kebersihan masing-masing dan setiap kelas mendapatkan pembagian lokasi yang harus dibersihkan. Diantaranya, membersihkan ruang kelas, membersihkan halaman madrasah, membersihkan laboratorium, membersihkan kantor guru dan membersihkan perpustakaan. Bukan hanya murid-murid, bapak/ibu guru juga ikut serta dan berpartisipasi dalam kegiatan aksi bersih-bersih lingkungan madrasah.
Kegiatan aksi bersih-bersih lingkungan madrasah ini mendapat respon dan tanggapan yang baik dari seluruh murid. Salah satunya yang diungkapkan oleh Syahira fadlyana kamil, murid kelas X5:
“Dengan adanya kegiatan ini menjadikan lingkungan lebih bersih dan nyaman serta dapat menumbuhkan nilai gotong royong dan juga menjadikan para siswi dapat mengimplementasikan nilai tersebut dilingkungan madrasah.” Ujarnya.
![]() |
![]() |
Pada kesempatan ini juga, MA NU Banat Kudus juga kedatangan tamu asal Prancis, Mirs Juliana, untuk menambah semangat murid-murid, diakhir kegiatan MA NU Banat Kudus mengadakan English Recharging bersama Mrs. Juliana dan didampingi oleh ibu Siti Susanti, S.Pd. Ia menceritakan terkait hal-hal yang ia lakukan saat berada di Indonesia serta menceritakan perbedaan Indonesia dan negara asalnya.
Pada momentum tersebut para murid juga diberi kesempatan untuk mengasah kemampuan bahasa inggrisnya di hadapan Mrs. Juliana dengan menyampaikan beberapa pertanyaan, salah satunya Qowamina Bilqis XII 11 yang menyampaikan“ Your city is really cold. I really want to go to France, but if your city is cold, I don’t want to. Give me some nice cities so I can go there”.
(“Kota mu kan dingin sekali, aku ingin sekali pergi ke Prancis, tapi kalau kota mu dingin aku tidak mau, kasih aku beberapa kota yang bagus agar aku bisa kesana”).”tuturnya.
Kemudian Mrs. Juliana menjawab “ Oh yeah, my city is small, like Kudus, but it’s really cold. I can go to Switzerland without a passport because it’s so close, and there are so many mountains and plains there”.
(“Oiya kota ku memang kecil seperti Kudus, tapi dingin sekali, soalnya aku bisa ke Swiss tanpa paspor karena dekat sekali jaraknya, dan disana banyak sekali gunung gunung dan dataran “),” tegasnya.
![]() |
![]() |
Setelah kegiatan English Recharging berakhir, semua murid melanjutkan KBM seperti biasa. (ed. Mr. KR)